Memberikan nutrisi yang terbaik bagi calon buah hati adalah cita-cita semua orangtua, bahkan saat buah hati masih berada dalam kandungan. Hal yang dapat ibu lakukan untuk calon bayi dalam kandungan adalah memberi jaminan untuk kesehatan tubuhnya dan mentalnya. Untuk menjaga kesehatan tubuh, haruslah diperhatikan pertumbuhan serta perkembangan janin secara optimal, maka dari itu dibutuhkan pula gizi yang tepat. Gizi yang didapatkan janin mutlak bersumber dari makanan yang dikonsumsi sang ibu, maka memilih jenis makanan yang coock untuk ibu hamil adalah pengetahuan mutlak diperlukan.
Apa Saja Jenis Makanan Yang Baik Untuk Ibu Hamil ?
Seorang ibu
hamil tidak hanya memiliki tanggungjawab terhadap kesehatan tubuhnya, namun
juga memiliki tanggungjawab terhadap kesehatan dantumbuh kembang janinnya.
Memelihara kesehatan tubuh agar tidak mudah jatuh sakit atau dalam keadaan yang
dapat memperburuk kondisi kehamilan juga wajib diperhatikan semua ibu hamil.
Bila Anda tipe
orang mudah lupa dan sulit mengingat sesuatu , maka catatlah dengan baik
panduan jenis makanan yang baik untuk ibu hamil yang akan dibahas ini. Seorang
ibu hamil dianjurkan mengkonsumsi jenis makanan atau menambahkannya ke dalam
menu makanan mereka sehari-hari:
1. Nasi, terutama nasi putih polos, nasi yang berasal dari beras merah. Bila tidak ingin mengkonsumsi nasi, ibu juga dapat mengantinya dengan produk gandum misalnya roti gandum ketika sarapan.
2. Lima mangkuk saji sayuran atau jenis buah-buahan yang segar (khususnya masukkan jenis sayuran yang berwarna kuning misal labu, sayuran berdaun hijau dan satu jenis buah asam seperti jeruk jeruk, lemon atau strawberry).
3. Tiga gelas susu rendah lemak atau tanpa lemak.
4. Dua sampai tiga mangkuk daging tanpa lemak, seperti ayam tanpa kulit, ikan (selaluberhati-hati dengan memilih jenis ikan astikan bahan ikan aman dari berbagai kandungan berbahaya misalnya merkuri). Adapun untuk memenuhi kebutuhan protein dapat diperoleh dari kacang-kacangan dan produk kedelai.
Panduan Makanan Yang Baik Untuk Ibu Hamil Tiap Semester
Ibu hamil memerlukan
gizi tambahan untukdirinya sendiri dan
janin yang dikandungnya. Namun, terkadang makanan yang cocok untuk ibu
hamil terkadang sulit untuk dinikmati karena ibu kadang kala mengalami mual sertta
muntah di trimester pertama.
Solusinya adalah
gizi yang penting bagi ibu hamil pun ternyata dapat dibagi-bagikedalam rentang
waktu per trimester. Hal ini cukup logis, karena perkembangan danpertumbuhan janin
pun juga mengalami tahapan-tahapan yang berbeda tiap bulannya.
Berikut
pembagian tahapan-tahapan pemberian asupan nutrisi makanan per trisemester :
Trimester I
Pada tri
semester pertama organ vital janin Anda akan terbentuk dan berkembang pada
trimester ini. Alasan mengapa perlunya memberikan gizi yang baik harus dimulai
sejak dini alias sejak trimester I. Asam folat merupakan nutrisi yang baik
nomor satu untuk ibu hamil pada trimester I. Asam folat akan membantu
perkembangan sistem saraf serta otak janin.
Disamping itu,
konsumsi juga makanan yang mengandung Vitamin B6 untuk mengurangi perasaan mual
dan morning sickness yang umumnya terjadi pada trimester I. Jangan lupa untuk menambahakan
makanan yag memiliki kandungan zat besi agar ibu hamil tidak mengalami keadaan kekurangan
sel darah merahatau anemia.
Trimester
II
Pada trimester
II, makanan yang dianjurkan untuk ibu hamil adalah makanan yang mengandung Vitamin
Ddan kalsium. Trimester II merupakan masa dimana pertumbuhanserta perkembangan
tulang janin berkembang dengan pesat. Memberikan asupan Vitamin D dan kalsium
akan menjadi jaminan kesehatan tulang dan gigi anak Anda.
Trimester
III
Pada tri
semester ketiga, merupakan bulan-bulan terakhir masa kehamilan Anda dan ibu
hamil akan segara menuju proses melahirkan atau persalinan. Adapun jenis makanan
yang baik untuk ibu hamil pada trimester akhir ini adalah makanan yang
megandung vitamin K yang dapat membantu proses pembekuan darah saat bersalin.
Ibu hamil juga
perlu makan makanan yang memiliki kandungan karbohidrat demi mendapatkan asupan
energi yang cukup untuk selama proses persalinan nanti. Jangan lupa untuk
selalu mengkonsumsi serat dan minum air putih secara optimal pada trisemester
ini.